Profil Lengkap, Sejarah, dan Prestasi AC Milan
Profil Lengkap, Sejarah, dan Prestasi AC Milan | Referensi terbaru di 2017 via web pedia123. Rekomendasi konten lengkap terbaik. - pedia123. Artikel ini di beri judul Profil Lengkap, Sejarah, dan Prestasi AC Milan. Konten ini untuk anda pembaca setia https://pedia123.blogspot.com/. Bagikan juga postingan Profil Lengkap, Sejarah, dan Prestasi AC Milan terbaru ini ke media kalian. Supaya blog seputar pedia123 dan website terkait serta kamu mendapat manfaat dari info ulasan pedia123 di 2017 ini. Langsung saja baca dan simak mengenai Profil Lengkap, Sejarah, dan Prestasi AC Milan di bawah ini dari situs web pedia123.Sejarah AC Milan
AC Milan merupakan sebuah klub sepakbola asal Italia yng berbasis di kota Milan. Klub ini mempunyai nama asli Associazione Calcio Milan Italia, akan tetapi biasa dipanggil AC Milan ataupun Milan saja. Stadion Milan merupakan San Siro. Seragam kebesaran Milan merupakan bergaris merah-hitam serta celana putih ataupun hitam. Hal ini membuat Milan dijuluki Rossoneri yng berguna merah-hitam. Pendukung Milan disebut yang dengannya Milanisti.
AC Milan sendiri adalah satu dari sekian banyaknya tim tersukses dalam sejarah persepakbolaan di Italia, Milan telah menjuarai Serie A 18 kali serta Piala Italia 5 kali. Selain itu Milan pun mampu mencapai maupun meraih 7 gelar juara Liga Champions, serta cuma kalah dari Real Madrid menjdai pemegang gelar juara terbanyak di Liga Champions.
AC Milan ini didirikan pada tahun 1899, yang dengannya nama awal Milan Cricket and Football Club oleh Alfred Edwards, seorang ekspatriat asal Inggris. Menjdai penghormatan terhadap asal-usulnya, Milan tetap mempergunakan ejaan bahasa Inggris pada nama kotanya (Milan) daripada mempergunakan ejaan bahasa Italia, yakni Milano. Alfred Edward sendiri akhirnya menjadi presiden pertama Milan. Sedangkan kapten pertama Milan merupakan Herbert Kilpin.
AC Milan berkembang menjadi satu dari sekian banyaknya klub tersukses di daratan Italia. Pernah sempet berada di bawah dominasi Juventus serta Torino pada tahun 30’ serta 40’-an, AC Milan menunjukan kualitasnya pada dekade 50’-an. Di antaranya berkat adanya trio Swedia, Gre-No-Li, yaitu Gunnar Gren, Gunnar Nordahl, serta Nils Liedholm.
Sesudah era trio Gre-No-Li, pada decade 60’-an Milan dilatih oleh Nereo Rocco, yng disebut menjdai penemu taktik Catenaccio, yakni taktik pertahanan grendel yng sulit ditembus. Pada era ini, Milan sukses menyabet 2 gelar Liga Champions pada 1963 serta 1969 sesudah masing-masing mengalahkan Benfica serta Ajax di final.
Pada 1979, Milan sukses merebut gelar Serie A yng ke 10 sekalian membuat Milan berhak menempel satu bintang di atas logo klubnya. Akan tetapi pada 1980, Milan Perlu terdegradasi ke Serie B sesudah terlibat skandal judi Totonero. Beruntung, setelahnya Milan dibeli oleh seorang pengusaha Italia bernama Silvio Berlusconi. Berlusconi-lah yng merubah skuad Milan menjadikan mampu kembali ke puncak performanya.
Berlusconi menunjuk Arrigo Sacchi menjdai pelatih. Pada akhir 80-an serta awal 90-an Milan berkembang menjadi menjdai klub yng paling ditakuti di dunia yang dengannya skuad yng komplit sampai-sampai diberi julukan The Dream Team. The Dream Team ini termasuk yang dengannya trio Belanda yng sukses merebut juara Piala Eropa 1988, yakni Marco Van Basten serta Ruud Gullit di lini depan dan Frank RIjkaard di lini pertahanan. Ditambah yang dengannya pemain top asli Italia, seperi Franco Baresi ataupun Roberto Donadoni, AC Milan menjadi Amat kuat. Milan mampu mencapai maupun meraih 3 gelar Liga Champions pada 1989 serta 1990, dan tahun 1994 era Milan dilatih oleh pelatih Italia, Fabio Capello.
Pada awal 90-an ini, Milan mengukir rekor tersendiri yang dengannya menjalani 58 pertandingan tanpa kekalahan ataupun sekitar 2 tahun. Hal ini menjadi rekor ketiga di sepakbola Eropa, cuma kalah dari Steau Bucharest dari Romania (104) serta Glasgow Celtic dari Skotlandia (68) yng kompetisi liganya tak sekompetitif Milan di Liga Italia.
Sesudah era The Dream Team, Milan pernah sempet mengalami masa suram pada akhir 90-an. Akan tetapi pada awal 2000-an, Milan bangkit. Milan sukses menambah 2 gelar Liga Champions lagi sesudah mengalahkan Juventus pada 2003 serta Liverpool pada 2007 di final. Milan pun total mencapai maupun meraih 7 gelar Liga Champions, cuma kalah dari klub Spanyol, Real Madrid (9 kali). Milan pun mendapatkan symbol Badge of Honor menjdai klub besar Eropa yng telah mengoleksi minimal 5 gelar Liga Champions.
Legenda
Milan
AC Milan merupakan satu dari sekian banyaknya klub di dunia yng mempunyai tidak sedikit legenda. Pada dekade 50-an, ada trio Gre-No-Li dari Swedia, yakni Gunnar Gren, Gunnar Nordahl serta Nils Liedholm. Selain itu pun terdapat nama-nama semisal Cesare Maldini, Gianni Rivera serta Jose Altafini sesudah era trio Swedia.
Dalam skuad The Dream Team pada akhir 80-an, Milan terkenal yang dengannya trio Belanda, yakni Marco Van Basten, Ruud Gullit, serta Frank Rijkaard. Van Basten malah mampu mencapai maupun meraih 3 kali penghargaan Ballon d’Or. Pada barisan pertahanan, Milan mempunyai kuartet pertahanan terkuat, yakni Mauro Tasotti, Franco Baresi, Alessandro Costacurta, serta Paolo Maldini. Paolo Maldini sendiri merupakan legenda Milan yng paling spesial lantaran sepanjang karirnya cuma memperkuat Milan saja. Maldini pun memegang rekor penampilan terbanyak bersama AC Milan.
Selain itu pun ada nama-nama terkenal lain, semisal Roberto Donadoni, Carlo Ancelotti, Dejan Savisevic, Zvonimir Boban, Jean-Pierre Papin, Marcel Desailly serta George Weah. Pada era milenium, terdapat 2 bintang Milan yng mencapai maupun meraih penghargaan Ballon d’Or, yakni Andriy Shevchenko pada 2004 serta Ricardo Kaka pada tahun 2007.
Pada penghujung musim 2011/2012, Milan membuat kebijakan bagi regenerasi yang dengannya melepas pemain-pemain tuanya yng telah menjadi legenda tim, semisal Filippo Inzaghi, Clarence Seedorf, Alessandro Nesta serta Gennaro Gattuso, menyusul Andrea Pirlo yng telah dilepas satu musim sebelumnya.
Milan
Era Ini
Milan era ini dilatih oleh Massimiliano Allegri. Meski berhasil mencapai maupun meraih juara Serie A di musim 2010/2011 era pertama ditunjuk menjdai pelatih, akan tetapi Juventus sukses merebutnya setahun setelahnya. Kini Allegri dituntut bagi merebut kembali gelar dari Juventus.
Milan melakukan kebijakan penghematan uang yang dengannya menjual 2 bintang utamanya, yakni Zlatan Ibrahimovic serta Thiago Silva ke PSG. Selain itu Milan pun melepas Antonio Cassano dan beberapa pemain tuanya semisal Inzaghi, Seedorf, Nesta serta Gattuso. Menjdai gantinya Milan merekrut Riccardo Montolivo, Nigel De Jong, Bojan Krkic, serta Giampaolo Pazzini bagi mendampingi skuad yng telah ada era ini semisal Kevin Prince Boateng, Robinho, Antonio Nocerino, serta lain-lain.
Rival
Milan mempunyai tidak sedikit rival, baik di Italia maupun di luar Italia. Akan tetapi rival utama Milan tentunya merupakan Inter Milan. percis semisal Milan, Inter pun berbasis di kota Milan. Pertandingan keduanya disebut Derby Della Madonina. Keduanya membagikan stadion yng sama, yaitu San Siro ataupun Giuseppe Meazza. Milan pun mempunyai rivalitas yang dengannya Juventus, AS Roma, dan Genoa.
Bagi luar Italia, rival Milan merupakan Manchester United, Real Madrid, Barcelona, Liverpool dan Boca Juniors. RIvalitas ini penyebabnya yaitu seringnya orang-orang bertemu baik di arena Liga Champions maupun Piala Interkontinental.
Profil Lengkap AC Milan
Nama
Lengkap : Associazione Calcio Milan (AC Milan)
Basis : Milan, Italia
Didirikan : 16 Desember 1899
Julukan : I Rossoneri (Merah-Hitam), Il Diavolo Rosso (Setan Merah), Casciavit (Obeng)
Stadion : San Siro (80.000 kapasitas)
Pemilik : Silvio Berlusconi
Pelatih : Massimiliano Allegri
Warna kostum : Merah-Hitam
Prestasi
- Kompetisi
Nasional
Serie
A (18 kali) 1901;
1906; 1907; 1950-51; 1954-55; 1956-57; 1958-59; 1961-62; 1967-68; 1978-79;
1987-88; 1991-92; 1992-93; 1993-94; 1995-96; 1998-99; 2003-2004; 2010-2011
Piala
Italia (5 kali) 1966–67;
1971–72; 1972–73; 1976–77; 2002-03
Piala
Super Italia (6 kali)
1988; 1992; 1993; 1994; 2004; 2011
Serie
B (2 kali) 1980–81;
1982–83
- Kompetisi Eropa
Liga
Champions (7 kali) 1962-63;
1968-69; 1988-89; 1989-90; 1993-94; 2002-03; 2006-07
Piala
Super Eropa (5 kali) 1989;
1990; 1994; 2003; 2007
Piala
Winners (2 kali) 1967–68;
1972–73
- Kompetisi
Dunia
Piala
Dunia Antar Klub (4
kali) 1969; 1989; 1990; 2007
(zakipedia)
Source :zakipedia.blogspot.co.id
AC Milan merupakan sebuah klub sepakbola asal Italia yng berbasis di kota Milan. Klub ini mempunyai nama asli Associazione Calcio Milan Italia, akan tetapi biasa dipanggil AC Milan ataupun Milan saja. Stadion Milan merupakan San Siro. Seragam kebesaran Milan merupakan bergaris merah-hitam serta celana putih ataupun hitam. Hal ini membuat Milan dijuluki Rossoneri yng berguna merah-hitam. Pendukung Milan disebut yang dengannya Milanisti.
AC Milan sendiri adalah satu dari sekian banyaknya tim tersukses dalam sejarah persepakbolaan di Italia, Milan telah menjuarai Serie A 18 kali serta Piala Italia 5 kali. Selain itu Milan pun mampu mencapai maupun meraih 7 gelar juara Liga Champions, serta cuma kalah dari Real Madrid menjdai pemegang gelar juara terbanyak di Liga Champions.
AC Milan ini didirikan pada tahun 1899, yang dengannya nama awal Milan Cricket and Football Club oleh Alfred Edwards, seorang ekspatriat asal Inggris. Menjdai penghormatan terhadap asal-usulnya, Milan tetap mempergunakan ejaan bahasa Inggris pada nama kotanya (Milan) daripada mempergunakan ejaan bahasa Italia, yakni Milano. Alfred Edward sendiri akhirnya menjadi presiden pertama Milan. Sedangkan kapten pertama Milan merupakan Herbert Kilpin.
AC Milan berkembang menjadi satu dari sekian banyaknya klub tersukses di daratan Italia. Pernah sempet berada di bawah dominasi Juventus serta Torino pada tahun 30’ serta 40’-an, AC Milan menunjukan kualitasnya pada dekade 50’-an. Di antaranya berkat adanya trio Swedia, Gre-No-Li, yaitu Gunnar Gren, Gunnar Nordahl, serta Nils Liedholm.
Sesudah era trio Gre-No-Li, pada decade 60’-an Milan dilatih oleh Nereo Rocco, yng disebut menjdai penemu taktik Catenaccio, yakni taktik pertahanan grendel yng sulit ditembus. Pada era ini, Milan sukses menyabet 2 gelar Liga Champions pada 1963 serta 1969 sesudah masing-masing mengalahkan Benfica serta Ajax di final.
Pada 1979, Milan sukses merebut gelar Serie A yng ke 10 sekalian membuat Milan berhak menempel satu bintang di atas logo klubnya. Akan tetapi pada 1980, Milan Perlu terdegradasi ke Serie B sesudah terlibat skandal judi Totonero. Beruntung, setelahnya Milan dibeli oleh seorang pengusaha Italia bernama Silvio Berlusconi. Berlusconi-lah yng merubah skuad Milan menjadikan mampu kembali ke puncak performanya.
Berlusconi menunjuk Arrigo Sacchi menjdai pelatih. Pada akhir 80-an serta awal 90-an Milan berkembang menjadi menjdai klub yng paling ditakuti di dunia yang dengannya skuad yng komplit sampai-sampai diberi julukan The Dream Team. The Dream Team ini termasuk yang dengannya trio Belanda yng sukses merebut juara Piala Eropa 1988, yakni Marco Van Basten serta Ruud Gullit di lini depan dan Frank RIjkaard di lini pertahanan. Ditambah yang dengannya pemain top asli Italia, seperi Franco Baresi ataupun Roberto Donadoni, AC Milan menjadi Amat kuat. Milan mampu mencapai maupun meraih 3 gelar Liga Champions pada 1989 serta 1990, dan tahun 1994 era Milan dilatih oleh pelatih Italia, Fabio Capello.
Pada awal 90-an ini, Milan mengukir rekor tersendiri yang dengannya menjalani 58 pertandingan tanpa kekalahan ataupun sekitar 2 tahun. Hal ini menjadi rekor ketiga di sepakbola Eropa, cuma kalah dari Steau Bucharest dari Romania (104) serta Glasgow Celtic dari Skotlandia (68) yng kompetisi liganya tak sekompetitif Milan di Liga Italia.
Sesudah era The Dream Team, Milan pernah sempet mengalami masa suram pada akhir 90-an. Akan tetapi pada awal 2000-an, Milan bangkit. Milan sukses menambah 2 gelar Liga Champions lagi sesudah mengalahkan Juventus pada 2003 serta Liverpool pada 2007 di final. Milan pun total mencapai maupun meraih 7 gelar Liga Champions, cuma kalah dari klub Spanyol, Real Madrid (9 kali). Milan pun mendapatkan symbol Badge of Honor menjdai klub besar Eropa yng telah mengoleksi minimal 5 gelar Liga Champions.
Legenda
Milan
AC Milan merupakan satu dari sekian banyaknya klub di dunia yng mempunyai tidak sedikit legenda. Pada dekade 50-an, ada trio Gre-No-Li dari Swedia, yakni Gunnar Gren, Gunnar Nordahl serta Nils Liedholm. Selain itu pun terdapat nama-nama semisal Cesare Maldini, Gianni Rivera serta Jose Altafini sesudah era trio Swedia.
Dalam skuad The Dream Team pada akhir 80-an, Milan terkenal yang dengannya trio Belanda, yakni Marco Van Basten, Ruud Gullit, serta Frank Rijkaard. Van Basten malah mampu mencapai maupun meraih 3 kali penghargaan Ballon d’Or. Pada barisan pertahanan, Milan mempunyai kuartet pertahanan terkuat, yakni Mauro Tasotti, Franco Baresi, Alessandro Costacurta, serta Paolo Maldini. Paolo Maldini sendiri merupakan legenda Milan yng paling spesial lantaran sepanjang karirnya cuma memperkuat Milan saja. Maldini pun memegang rekor penampilan terbanyak bersama AC Milan.
Selain itu pun ada nama-nama terkenal lain, semisal Roberto Donadoni, Carlo Ancelotti, Dejan Savisevic, Zvonimir Boban, Jean-Pierre Papin, Marcel Desailly serta George Weah. Pada era milenium, terdapat 2 bintang Milan yng mencapai maupun meraih penghargaan Ballon d’Or, yakni Andriy Shevchenko pada 2004 serta Ricardo Kaka pada tahun 2007.
Pada penghujung musim 2011/2012, Milan membuat kebijakan bagi regenerasi yang dengannya melepas pemain-pemain tuanya yng telah menjadi legenda tim, semisal Filippo Inzaghi, Clarence Seedorf, Alessandro Nesta serta Gennaro Gattuso, menyusul Andrea Pirlo yng telah dilepas satu musim sebelumnya.
Milan
Era Ini
Milan era ini dilatih oleh Massimiliano Allegri. Meski berhasil mencapai maupun meraih juara Serie A di musim 2010/2011 era pertama ditunjuk menjdai pelatih, akan tetapi Juventus sukses merebutnya setahun setelahnya. Kini Allegri dituntut bagi merebut kembali gelar dari Juventus.
Milan melakukan kebijakan penghematan uang yang dengannya menjual 2 bintang utamanya, yakni Zlatan Ibrahimovic serta Thiago Silva ke PSG. Selain itu Milan pun melepas Antonio Cassano dan beberapa pemain tuanya semisal Inzaghi, Seedorf, Nesta serta Gattuso. Menjdai gantinya Milan merekrut Riccardo Montolivo, Nigel De Jong, Bojan Krkic, serta Giampaolo Pazzini bagi mendampingi skuad yng telah ada era ini semisal Kevin Prince Boateng, Robinho, Antonio Nocerino, serta lain-lain.
Rival
Milan mempunyai tidak sedikit rival, baik di Italia maupun di luar Italia. Akan tetapi rival utama Milan tentunya merupakan Inter Milan. percis semisal Milan, Inter pun berbasis di kota Milan. Pertandingan keduanya disebut Derby Della Madonina. Keduanya membagikan stadion yng sama, yaitu San Siro ataupun Giuseppe Meazza. Milan pun mempunyai rivalitas yang dengannya Juventus, AS Roma, dan Genoa.
Bagi luar Italia, rival Milan merupakan Manchester United, Real Madrid, Barcelona, Liverpool dan Boca Juniors. RIvalitas ini penyebabnya yaitu seringnya orang-orang bertemu baik di arena Liga Champions maupun Piala Interkontinental.
Profil Lengkap AC Milan
NamaLengkap : Associazione Calcio Milan (AC Milan)
Basis : Milan, Italia
Didirikan : 16 Desember 1899
Julukan : I Rossoneri (Merah-Hitam), Il Diavolo Rosso (Setan Merah), Casciavit (Obeng)
Stadion : San Siro (80.000 kapasitas)
Pemilik : Silvio Berlusconi
Pelatih : Massimiliano Allegri
Warna kostum : Merah-Hitam
Prestasi
- Kompetisi
Nasional
Serie
A (18 kali) 1901;
1906; 1907; 1950-51; 1954-55; 1956-57; 1958-59; 1961-62; 1967-68; 1978-79;
1987-88; 1991-92; 1992-93; 1993-94; 1995-96; 1998-99; 2003-2004; 2010-2011
Piala
Italia (5 kali) 1966–67;
1971–72; 1972–73; 1976–77; 2002-03
Piala
Super Italia (6 kali)
1988; 1992; 1993; 1994; 2004; 2011
Serie
B (2 kali) 1980–81;
1982–83
- Kompetisi Eropa
Liga
Champions (7 kali) 1962-63;
1968-69; 1988-89; 1989-90; 1993-94; 2002-03; 2006-07
Piala
Super Eropa (5 kali) 1989;
1990; 1994; 2003; 2007
Piala
Winners (2 kali) 1967–68;
1972–73
- Kompetisi
Dunia
Piala
Dunia Antar Klub (4
kali) 1969; 1989; 1990; 2007
(zakipedia)
Source :zakipedia.blogspot.co.id
Seputar Profil Lengkap, Sejarah, dan Prestasi AC Milan
Terima kasih telah membaca Profil Lengkap, Sejarah, dan Prestasi AC Milan. Semoga pos dari situs web pedia123 berguna dan memberi manfaat. Baik untuk anda dan buat website pedia123. Silakan berbagi ulasan Profil Lengkap, Sejarah, dan Prestasi AC Milan tadi ke situs web media anda. Bagikan artikel dari pedia123 melalui media sosial yang ada di bawah. Dan kunjungi Daftar Isi Blog pedia123 untuk mendapat info lengkap terbaru 2017. Lalu baca pembahasan selain dari : Profil Lengkap, Sejarah, dan Prestasi AC Milan yang lebih terupdate lengkap dan free. Atau simak artikel gratis terkait dari situs web pedia123 di bawah. Demikan dan sekian tentang Profil Lengkap, Sejarah, dan Prestasi AC Milan. Dan Assalamualaikum pembaca pedia123.
Advertisement