Contoh Kasus Pelanggaran HAM Terbesar di Indonesia
Contoh Kasus Pelanggaran HAM Terbesar di Indonesia | Referensi terbaru di 2017 via web pedia123. Rekomendasi konten lengkap terbaik. - pedia123. Artikel ini di beri judul Contoh Kasus Pelanggaran HAM Terbesar di Indonesia. Konten ini untuk anda pembaca setia https://pedia123.blogspot.com/. Bagikan juga postingan Contoh Kasus Pelanggaran HAM Terbesar di Indonesia terbaru ini ke media kalian. Supaya blog seputar pedia123 dan website terkait serta kamu mendapat manfaat dari info ulasan pedia123 di 2017 ini. Langsung saja baca dan simak mengenai Contoh Kasus Pelanggaran HAM Terbesar di Indonesia di bawah ini dari situs web pedia123.HAM merupakan singkatan dari Hak Asasi Kita-kita, serta hak yang telah di sebutkan bersifat asasi. HAM dimiliki oleh seluruh kita-kita yng ada menjdai hak dasar ataupun hak pokok sejak kita-kita dilahirkan. Tiap warga Indonesia pun mempunyai HAM yng Perlu dilindungi. Pengertiannya andai terjadi kasus pelanggaran HAM, maka pelakunya Perlu dihukum sesuai yang dengannya proses peradilan. Pemerintah pun mempunyai kewajiban bagi menjaga hak hak asasi dari tiap warganya. Hal ini di lakukan bagi mencegah mungkin terjadinya pelanggaran serta penyelewengan HAM. Akan tetapi meskipun begitu, sebenarnya masih saja tidak sedikit terjadi kasus penggaran HAM. Tak cuma kasus pelanggaran HAM internasional saja, akan tetapi pun di negara Indonesia.
Di Indonesia sendiri pun tidak sedikit terjadi kasus pelanggaran HAM yng melibatkan tidak sedikit pihak yng terkait. Kasus-kasus pelanggaran HAM yang telah di sebutkan mampu berupa penindasan, pembunuhan sampai-sampai pembantaian yng menewaskan tidak sedikit orang. Kemudian kasus kasus apa sajakah yng bisa dikategorikan menjdai kasus pelanggaran HAM yng paling besar serta pun paling berat yng pernah terjadi di Indonesia? Berikut lima kasus terbesar dalam list selengkapnya.
Berikut lima semisal Kasus Pelanggaran HAM Terbesar di Indonesia :
1. Kasus Trisakti (1998)
Satu dari sekian banyaknya kasus pelanggaran HAM terbesar di Indonesia merupakan kasus Trisakti. Peristiwa Trisakti ini berkaitan erat yang dengannya gerakan reformasi pada tahun 1998 lalu. Berawal dari keinginan mahasiswa bagi menggulingkan pemerintahan Presiden Soeharto yng memanglah terbukti melakukan praktek KKN (Korupsi, Kolusi, Nepotisme), maka terjadilah demonstrasi besar-besaran di seluruh Indonesia. Bentrokan fisik antara para mahasiswa yang dengannya aparat kepolisian pun tak terhindarkan lagi. Bentrokan pada 12 Mei 1998 pun menewaskan 4 mahasiswa dari Universitas Trisakti akibat tembakan peluru dari pihak aparat.
2. Kasus Semanggi (1998)
Tidak jauh berbeda dari kasus Trisakti, peristiwa Semanggi pun berkaitan yang dengannya gerakan reformasi pada tahun 1998 lalu. Kasus Semanggi terjadi pada tanggal 13 November 1998 ataupun sekitar 6 bulan sesudah kasus Trisakti. Kasus Semanggi ini menewaskan 5 mahasiswa yng pun melakukan demo. Kerusuhan serta kekerasan yng terjadi dalam tragedi Trisakti, Semanggi serta yng lainnya, membuat tahun 1998 dicatat menjdai tahun kelam dalam sejarah bangsa Indonesia, selain pun menjdai tahun lahirnya reformasi.
3. Kasus Munir (2004)
Munir Said Thalib merupakan seorang aktivis HAM yng pernah menangani penyelesaian beberapa kasus pelanggaran HAM di Indonesia. Akan tetapi pada tanggal 7 September 2004, Munir tewas dalam perjalanan menuju kota Amsterdam, Belanda di dalam pesawat Garuda Indonesia. Tidak sedikit yng menganggap andai Munir tewas lantaran dibunuh ataupun diracuni dalam perjalanan yang telah di sebutkan oleh suatu kelompok sesuatu yang di sembunyikan. Akan tetapi kasus pembunuhan Munir yng belum terperinci akhirnya ditutup serta penyelidikannya diberhentikan.
4. Kasus Bom Bali (2002)
Satu dari sekian banyaknya kasus pelanggaran HAM terbesar di Indonesia yng lainnya merupakan kasus bom bali. Peristiwa pengeboman ini terjadi pada tanggal 12 September 2002. Lokasi pengeboman merupakan di daerah Legian Kuta, Bali. Sebanyk 202 orang, baik warga lokal maupun turis asing ikut menjadi korban dalam peristiwa pengeboman yng didalangi oleh kelompok teroris yang telah di sebutkan. Akibat peristiwa ini, negara Indonesia pun dilanda kepanikan serta kekacauan akan bahaya teroris sampai-sampai kini.
5. Kasus Marsinah (1993)
Kasus Marsinah terjadi pada tanggal 3 serta 4 Mei 1993. Kejadian berawal dari aksi demo serta mogok yng di lakukan buruh PT. CPS yng terdiri dari Marsinah serta 12 buruh lain. Orang-orang menuntut pencabutan status PHK pada 13 buruh yang telah di sebutkan. Akan tetapi 5 hari lantas, Marsinah malahan didapati dalam keadaan tewas mengenaskan di wilayah hutan Wilangan, Nganjuk. Hal ini lalu memicu dugaan bahwasanya kasus pembunuhan Marsinah berkaitan erat yang dengannya demonstrasi yng ia lakukan sebelumnya.
Itulah info mengenai beberapa semisal kasus pelanggaran HAM di Indonesia yng terberat serta terbesar. Banyak sekali pelanggaran HAM di atas tak selayaknya bagi di lakukan lantaran adalah penyimpangan dari hak asasi kita-kita yng adalah karunia dari Tuhan. Menjdai kita-kita, seharusnya kita menghindari perselisihan serta konflik yang dengannya cara menghormati hak masing-masing kita-kita.
(zakipedia)
Source :zakipedia.blogspot.co.id
Di Indonesia sendiri pun tidak sedikit terjadi kasus pelanggaran HAM yng melibatkan tidak sedikit pihak yng terkait. Kasus-kasus pelanggaran HAM yang telah di sebutkan mampu berupa penindasan, pembunuhan sampai-sampai pembantaian yng menewaskan tidak sedikit orang. Kemudian kasus kasus apa sajakah yng bisa dikategorikan menjdai kasus pelanggaran HAM yng paling besar serta pun paling berat yng pernah terjadi di Indonesia? Berikut lima kasus terbesar dalam list selengkapnya.
Berikut lima semisal Kasus Pelanggaran HAM Terbesar di Indonesia :
1. Kasus Trisakti (1998)
Satu dari sekian banyaknya kasus pelanggaran HAM terbesar di Indonesia merupakan kasus Trisakti. Peristiwa Trisakti ini berkaitan erat yang dengannya gerakan reformasi pada tahun 1998 lalu. Berawal dari keinginan mahasiswa bagi menggulingkan pemerintahan Presiden Soeharto yng memanglah terbukti melakukan praktek KKN (Korupsi, Kolusi, Nepotisme), maka terjadilah demonstrasi besar-besaran di seluruh Indonesia. Bentrokan fisik antara para mahasiswa yang dengannya aparat kepolisian pun tak terhindarkan lagi. Bentrokan pada 12 Mei 1998 pun menewaskan 4 mahasiswa dari Universitas Trisakti akibat tembakan peluru dari pihak aparat.
2. Kasus Semanggi (1998)
Tidak jauh berbeda dari kasus Trisakti, peristiwa Semanggi pun berkaitan yang dengannya gerakan reformasi pada tahun 1998 lalu. Kasus Semanggi terjadi pada tanggal 13 November 1998 ataupun sekitar 6 bulan sesudah kasus Trisakti. Kasus Semanggi ini menewaskan 5 mahasiswa yng pun melakukan demo. Kerusuhan serta kekerasan yng terjadi dalam tragedi Trisakti, Semanggi serta yng lainnya, membuat tahun 1998 dicatat menjdai tahun kelam dalam sejarah bangsa Indonesia, selain pun menjdai tahun lahirnya reformasi.
3. Kasus Munir (2004)
Munir Said Thalib merupakan seorang aktivis HAM yng pernah menangani penyelesaian beberapa kasus pelanggaran HAM di Indonesia. Akan tetapi pada tanggal 7 September 2004, Munir tewas dalam perjalanan menuju kota Amsterdam, Belanda di dalam pesawat Garuda Indonesia. Tidak sedikit yng menganggap andai Munir tewas lantaran dibunuh ataupun diracuni dalam perjalanan yang telah di sebutkan oleh suatu kelompok sesuatu yang di sembunyikan. Akan tetapi kasus pembunuhan Munir yng belum terperinci akhirnya ditutup serta penyelidikannya diberhentikan.
4. Kasus Bom Bali (2002)
Satu dari sekian banyaknya kasus pelanggaran HAM terbesar di Indonesia yng lainnya merupakan kasus bom bali. Peristiwa pengeboman ini terjadi pada tanggal 12 September 2002. Lokasi pengeboman merupakan di daerah Legian Kuta, Bali. Sebanyk 202 orang, baik warga lokal maupun turis asing ikut menjadi korban dalam peristiwa pengeboman yng didalangi oleh kelompok teroris yang telah di sebutkan. Akibat peristiwa ini, negara Indonesia pun dilanda kepanikan serta kekacauan akan bahaya teroris sampai-sampai kini.
5. Kasus Marsinah (1993)
Kasus Marsinah terjadi pada tanggal 3 serta 4 Mei 1993. Kejadian berawal dari aksi demo serta mogok yng di lakukan buruh PT. CPS yng terdiri dari Marsinah serta 12 buruh lain. Orang-orang menuntut pencabutan status PHK pada 13 buruh yang telah di sebutkan. Akan tetapi 5 hari lantas, Marsinah malahan didapati dalam keadaan tewas mengenaskan di wilayah hutan Wilangan, Nganjuk. Hal ini lalu memicu dugaan bahwasanya kasus pembunuhan Marsinah berkaitan erat yang dengannya demonstrasi yng ia lakukan sebelumnya.
Itulah info mengenai beberapa semisal kasus pelanggaran HAM di Indonesia yng terberat serta terbesar. Banyak sekali pelanggaran HAM di atas tak selayaknya bagi di lakukan lantaran adalah penyimpangan dari hak asasi kita-kita yng adalah karunia dari Tuhan. Menjdai kita-kita, seharusnya kita menghindari perselisihan serta konflik yang dengannya cara menghormati hak masing-masing kita-kita.
(zakipedia)
Source :zakipedia.blogspot.co.id
Seputar Contoh Kasus Pelanggaran HAM Terbesar di Indonesia
Terima kasih telah membaca Contoh Kasus Pelanggaran HAM Terbesar di Indonesia. Semoga pos dari situs web pedia123 berguna dan memberi manfaat. Baik untuk anda dan buat website pedia123. Silakan berbagi ulasan Contoh Kasus Pelanggaran HAM Terbesar di Indonesia tadi ke situs web media anda. Bagikan artikel dari pedia123 melalui media sosial yang ada di bawah. Dan kunjungi Daftar Isi Blog pedia123 untuk mendapat info lengkap terbaru 2017. Lalu baca pembahasan selain dari : Contoh Kasus Pelanggaran HAM Terbesar di Indonesia yang lebih terupdate lengkap dan free. Atau simak artikel gratis terkait dari situs web pedia123 di bawah. Demikan dan sekian tentang Contoh Kasus Pelanggaran HAM Terbesar di Indonesia. Dan Assalamualaikum pembaca pedia123.
Advertisement